Puisi Sosial Bisikan Tetangga sebuah coretan dari teman dikampus, yang dulu biasanya bareng, mau kemana-mana bareng dan sekrang sudah terpisah oleh waktu. Dia sedikit curhat mengenai tetangganya waktu itu. Mulut mu hariamau mu, lidah mulebih tajam dari pada silet. Simak aja yuk:
Bisikan Tetangga
Aku mendengar
dari telinga kanan dan kiri ku
Mulutmu berbuah
Kabar burung kau terima
Selalu kau ternakkan
Mulut mulut berbisa
Mengisi sakar – sakar telinga
Para ibu tetangga
Mengecoh mulut punay siapa
Identitas diri disembunyikan
Kartu orang lain disebarluaskan
tanpa bayaran
kau sudi membicarajakan
Maunya mulutmu bicara terus
Tak tahu akan kebenaran
Kau seoarang ibu
Tak patut menagadu – adu
Hal yang tak kau tahu
itulah tetangga ku
By: Den Maz Yayak
Nah itulah Puisi Sosial Bisikan Tetangga moga jadi pedoman untuk intropeksi diri. Baca juga yang lain
Puisi Islami Menghapus Dosa Lewat Tobat (Agama).
Title : Puisi Sosial Bisikan Tetangga (islami)
Description : Puisi Sosial Bisikan Tetangga sebuah coretan dari teman dikampus, yang dulu biasanya bareng, mau kemana-mana bareng dan sekrang sudah terpi...
